Ujoh Bilang - Pemerintah Kabupaten Mahakam Ulu, Kalimantan Timur, fokus mempercepat pembangunan di berbagai bidang terutama infrastruktur dasar yang terkait langsung dengan kepentingan masyarakat. Bupati Mahakam Ulu Bonifasius Belawan Geh di Ujoh Bilang, Ibu Kota Mahakam Ulu, Kamis, mengemukakan, percepatan pembangunan bertujuan mengejar ketertinggalan dari daerah lain, sejak daerah otonomi baru hasil pemekaran Kabupaten Kutai Barat ini diresmikan pada 2012. "Percepatan pembangunan di berbagai bidang yang terus diseriusi antara lain pendidikan, kesehatan, sumber daya manusia, dan ekonomi, khususnya terkait swasembada dan ketahanan pangan," ujar bupati. Sebelumnya saat rapat koordinasi persiapan pencairan alokasi dana kampung dan dana desa tahap I tahun 2018, Boni menuturkan bahwa permasalahan utama yang dihadapi Kabupaten Mahakam Ulu saat ini adalah minimnya infrastruktur dasar. Masalah lainnya adalah harga kebutuhan pokok yang tinggi dan masih rendahnya pendapatan masyarakat, karena kabupaten termuda di Provinsi Kaltim ini berada di beranda negara dan berbatasan dengan Malaysia bagian timur. "Oleh karena itu, diperlukan penanganan serius mulai dari pemerintah pusat, provinsi, hingga kabupaten untuk membenahi semuanya," tambahnya. Langkah strategis lain yang perlu diterapkan untuk menyelesaikan permasalahan tersebut adalah koordinasi dan sinergitas antara pemerintah kabupaten, pemerintah kampung (sebutan untuk desa), dan kerja sama dengan seluruh komponen masyarakat di Kabupaten Mahakam Ulu. Terkait hal tersebut, lanjut bupati, pemkab dan pemerintah kampung dengan dukungan para camat berkomitmen melaksanakan pembangunan secara sistematis, terencana, dan berkelanjutan dalam rangka percepatan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Ia melanjutkan bahwa arah, sasaran, dan tujuan pembangunan dalam rangka pencapaian visi dan mewujudkan misi pembangunan Mahakam Ulu 2016-2021 adalah dengan menerapkan beberapa strategi. "Strategi itu antara lain meningkatkan akses masyarakat terhadap pelayanan infrastruktur dasar, kemudian mewujudkan ketersediaan infrastruktur dasar yang memadai karena kondisi ini akan menjadi faktor utama dalam meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat," ucapnya. Ia melanjutkan, dari hasil evaluasi berbagai kebijakan pembangunan yang dilakukan baik kebijakan yang bersifat langsung dalam bidang ekonomi, infrastruktur, maupun kebijakan bersifat tidak langsung dalam bidang lain, menunjukkan bahwa telah tercapai beberapa keberhasilan. "Sejumlah keberhasilan pembangunan dan pelayanan kepada masyarakat dalam mengurangi beban pengeluaran masyarakat, antara lain penerapan pelayanan kesehatan melalui puskesmas keliling, subsidi ongkos angkut untuk transportasi speedboat, dan pembangunan sarana prasarana umum di kampung-kampung," katanya.(*) Sumber : https://kaltim.antaranews.com/berita/45207/pemkab-mahakam-ulu-percepat-pembangunan-infrastruktur-dasar